Connect with us

Hubungan Polusi Udara dan Kanker Payudara

Polusi udara di Jakarta(foto: tipstren.com)

Jakarta – Tinggal di daerah dengan tingkat polusi udara yang tinggi, menurut hasil penelitian di Amerika Serikat, dapat menyebabkan wanita berisiko terkena kanker payudara. Penelitian tersebut dilakukan terhadap 280 ribu wanita di Amraerika Serikat, yang tinggal di daerah-daerah berpolusi tinggi.

Hasil penelitian yang dilansir di Jurnal Breast Cancer Research, April lalu itu, menyebutkan, bahwa  payudara padat atau jaringan lemak lebih sedikit merupakan salah satu faktor risiko kanker payudara. Penelitian itu, bermula bertujuan menelusuri kaitan antara polusi udara dengan kepadatan payudara.

Nah, hasilnya menemukan bahwa untuk setiap satu unit peningkatan konsentrasi partikel halus Particulate Matter (PM2,5), maka risiko untuk memiliki payudara padat meningkat sebesar 4 persen. Wanita dengan payudara padat sekitar 20 persen, kemungkinan terpapar konsentrasi PM2,5 yang lebih tinggi, yang berisiko menimbulkan kanker payudara.

Sebaliknya, wanita dengan payudara kurang padat, atau payudara dengan jaringan lemak lebih banyak, 12 persen lebih kecil kemungkinannya terpapar konsentrasi PM2,5 yang tinggi.

Kepadatan payudara diukur dengan mammografi dan mencerminkan jumlah relatif jenis jaringan yang berbeda di payudara. Adapun mammografi adalah proses pemeriksaan payudara menggunakan sinar-X dosis rendah.

Payudara dengan jaringan lemak lebih banyak, akan mudah diinterpretasikan dengan mammografi, sehingga bila ada kelainan lebih mudah dideteksi. Sebaliknya, payudara padat mengandung presentase jaringan fibroglandular yang lebih tinggi dan dapat mengaburkan mammografi, sehingga menyulitkan identifikasi kelainan seperti tumor.

Berdasarkan hasil penelitian itu, Dr Lusine Yaghjyan, peneliti Universitas Florida mengatakan, menunjukkan bahwa variasi geografis yang terkait kepadatan payudara, dapat dijelaskan oleh pola polusi udara yang berbeda antara daerah perkotdaan dan pedesaan.

Paparan Ozon

Para peneliti, juga melihat hubungan antara paparan ozon dan kepadatan payudara. Mereka menemukan bahwa setiap satu unit peningkatan konsentrasi ozon dikaitkan dengan penurunan 3 persen lebih rendah untuk memiliki payudara padat.

Yaghjyan menjelaskan, ada hubungan positif antara paparan konsentrasi partikel halus dan kepadatan payudara. Namun hubungan terbalik antara paparan ozon dan kepadatan payudara.

“Ini menarik, sehingga perlu penelitian lebih lanjut untuk mengungkap mekanisme biologis yang mungkin terjadi bahwa paparan ozon dapat mengurangi risiko wanita memiliki payudara padat,” kata dia.

Komponen kimia pencemar udara PM2.5, diketahui mengandung polutan yang memiliki sifat mengganggu endokrin. Menurut para peneliti, polutan ini berpotensi mempengaruhi kepadatan payudara dengan mengganggu pertumbuhan sel di payudara dan meningkatkan jumlah jaringan fibroglandular.

Mengganggu Kesehatan

Salah satu indikator untuk mengukur pencemaran atau polusi udara, adalah dengan mengukur kadar PM 2,5 yang terkandung dalam udara. PM adalah singkatan dari Particle Matter yaitu Partikel-partikel halus yang terdapat dalam udara sedangkan 2,5 merupakan ukuran dari partikel tersebut yaitu 2,5 mikron (2,5µm). Jadi pada dasarnya PM2,5 adalah partikel-partikel halus yang terkandung dalam udara atau lebih tepatnya adalah polutan halus yang berbentuk partikel dalam udara dengan ukuran dibawah 2,5 mikron.

Partikel yang berukuran kurang dari 2,5 mikron ini sangat membahayakan kesehatan manusia karena dapat menimbulkan iritasi pada mata, mengganggu sistem pernapasan manusia dan bahkan dapat masuk ke aliran darah. Selain menimbulkan masalah kesehatan, kandungan PM2,5 dalam udara dengan jumlah yang banyak juga akan menimbulkan kabut sehingga mengganggu jarak pandang kita yang akhirnya juga akan mengganggu kegiatan-kegiatan kita sehari-hari.

PM2,5 umumnya berasal dari asap kendaraan bermotor, asap pemrosesan logam dan juga asap kebakaran hutan. Menurut Agensi Perlindungan Lingkungan (Environmental Protection Agency) Amerika Serikat, PM2,5 akan mengganggu kesehatan jika melebihi 35,3µg/m3/hari.  Sedangkan WHO sebagai Badan Organisasi Internasional yang menangani permasalahan kesehatan menetapkan standar kualitas udara PM2,5µg/m3/hari atau 10µg/m3/tahun. Namun pada kenyataannya banyak daerah atau negara yang tidak memenuhi standar tersebut.

Berdasarkan hasil pantauan WHO terhadap 1600 kota di 91 Negara, Kota yang tingkat pencemarannya paling parah adalah Ibukota India yaitu New Delhi. Kadar PM2,5 yang terdapat di udara kota New Delhi adalah 153µg/m3. Berada di urutan nomor dua adalah Kota Patna yang juga merupakan wilayah India dengan kandungan PM2,5 dalam udara sebanyak 149µg/m3. Kota dengan tingkat pencemaran tertinggi ketiga di dunia juga merupakan Kota dari India yaitu Kota Gwalior dengan jumlah PM2,5 sebanyak 144µg/m3.

Menurut data dari WHO tersebut, kandungan PM2,5 dalam udara DKI Jakarta adalah 21µg/m3, lebih tinggi dari Singapura yang kandungan PM2,5-nya 17µg/m3 tetapi lebih rendah dari Bangkok yang mengandung PM2,5 sebanyak 35µg/m3 dalam udaranya.

Nah bagaimana dengan wanita yang hidup di Jakarta, yang juga tingkat polusinya cukup tinggi?

 

M Riz

Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Dyah Roro Ingatkan Konflik di Jazirah Arab Berimplikasi Kenaikan Harga Minyak

Oleh

Fakta News
Dyah Roro Ingatkan Konflik di Jazirah Arab Berimplikasi Kenaikan Harga Minyak
Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti. Foto: DPR RI

Jakarta – Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti mengungkapkan bahwa konflik antara Iran dan Israel dapat memiliki implikasi ekonomi dan geopolitik yang signifikan, terutama dalam segi harga minyak mentah dunia (crude palm oil/CPO).

“Konflik antara Iran dan Israel dapat memiliki implikasi ekonomi dan geopolitik. Terutama dalam segi harga minyak mentah dunia,” ujar Roro dalam siaran pers yang diterima Parlementaria, di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Meski, saat ini harga minyak mentah dunia masih terpantau cukup stabil, dan per tanggal 22 April 2024 pukul 16.00, harga untuk WTI Crude Oil berada pada kisaran 82,14 dolar AS per barel, dan untuk Brent berada pada kisaran 86,36 dolar AS per barel. Namun, konflik di jazirah arab itu berpotensi menimbulkan kenaikan harga minyak mentah dunia, yang bisa menembus 100 dolar AS per barel.

Terkait dengan dampak dari konflik geopolitik terhadap kondisi harga BBM di dalam negeri tersebut, Politisi dari Fraksi Partai Golkar menjelaskan bahwa dari pihak pemerintah, melalui Menteri Koordinator Bidang Ekonomi Airlangga Hartarto, telah menegaskan dan memastikan bahwa harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak akan naik akibat konflik ini, paling tidak sampai bulan Juni 2024 ini.

“Untuk selanjutnya, Pemerintah masih perlu melihat dan mengobservasi lebih lanjut terlebih dahulu. Saya berharap agar dampak dari eskalasi konflik di Timur Tengah ini masih bisa ditahan dan diatasi oleh Pemerintah Indonesia, sehingga kenaikan BBM masih bisa dihindari,” pungkasnya.

Baca Selengkapnya

BERITA

Suntikan PMN Diharapkan Tambah Keuntungan Negara, Demi Kesejahteraan Rakyat

Oleh

Fakta News
Suntikan PMN Diharapkan Tambah Keuntungan Negara, Demi Kesejahteraan Rakyat
Anggota Komisi VI DPR RI Mahfudz Abdurrahman saat mengikuti kunjungan kerja reses Komisi VI DPR RI ke Kabupaten Badung, Provinsi Bali, Senin (22/4/2024). Foto: DPR RI

Badung – Anggota Komisi VI DPR RI Mahfudz Abdurrahman berharap BUMN Pariwisata dan Aviasi mampu hasilkan keuntungan bagi negara. Sebab, BUMN tersebut telah memperoleh suntikan Penyertaan Modal Negara (PMN) yang nilainya cukup besar.

“Komisi VI sudah mendukung upaya peningkatan kinerja BUMN Pariwisata dan Aviasi antara lain melalui persetujuan PMN. Sudah seharusnya ada perbaikan fasilitas dan layanan yang mereka hadirkan setelah memperoleh suntikan dana pemerintah melalui PMN agar bisa menghasilkan keuntungan untuk negara,” jelas Mahfudz di sela-sela kunjungan kerja reses Komisi VI DPR RI ke Kabupaten Badung, Provinsi Bali, Senin (22/4/2024).

Politisi PKS ini mengimbuhkan BUMN Pariwisata sudah semestinya berorientasi profit (mengejar keuntungan) agar mampu berkontribusi pada pemasukan negara. Negara seperti Jepang, Malaysia saat ini sangat serius mengelola industri pariwisatanya. Bagaimana Jepang berusaha memanjakan para wisatawan yang berkunjung ke negaranya agar tiap tahun semakin bertambah.

“Malaysia juga melakukan semacam rekayasa engineering, misalnya sekolah di sana lebih murah, biaya berobat general check up di sana juga lebih murah sehingga orang tertarik ke sana. Kalau orang sudah ke sana walau tujuannya berobat, sekolah itu kan nantinya butuh menginap, belanja dan akan meningkatkan penerimaan devisa negara tersebut,” tukasnya.

Legislator asal Dapil Jawa Barat VI meliputi Kota Bekasi dan Kota Depok ini menilai bahwa BUMN Pariwisata dan Aviasi perlu melakukan upaya dan terobosan yang luar biasa dan menarik, apalagi Bali sudah menjadi tujuan wisata utama masyarakat dunia. Tinggal variabel masalahnya yang perlu diperhatikan misalnya infrastruktur, daya dukung ekosistem pariwisata harus dikelola dengan baik.

“Seperti di Bali ini kurang fasilitas kendaraan umum, apakah ini bagian dari produk kebijakan daerah. Betapapun itu kendaraan umum menurut saya diperlukan untuk masyarakat Bali termasuk wisatawan juga,” katanya.

Masalah lainnya, menumpuknya wisatawan di Bali seharusnya bisa diarahkan ke Nusa Tenggara Barat, ada Lombok, Senggigi, dimana daya dukung kultural dan kebijakan pemerintah daerahnya perlu ada paradigma baru di sana. Perlu juga edukasi kepada masyarakat agar dapat ramah dengan wisatawan yang datang dari berbagai mancanegara.

“Paket wisata yang menawarkan destinasi alternatif selain Bali menurut saya sangat baik dan perlu dilakukan agar wisatawan mancanegara mengenal lebih banyak daerah di Indonesia. Sama halnya saat kita keluar negeri juga ditawarkan paket kunjungan ke berbagai destinasi,” tutupnya.

Baca Selengkapnya

BERITA

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Oleh

Fakta News
BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali
Anggota Komisi VI DPR RI Siti Mukaromah saat diwawancarai Parlementaria usai mengikuti Kunjungan Kerja Reses Komisi VI DPR RI di Denpasar. Foto: DPR RI

Denpasar – Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali. Akses pekerjaan dan ekonomi harus dibuka secara luas.

Anggota Komisi VI DPR RI Siti Mukaromah menyampaikan hal ini usai mengikuti pertemuan dengan para direksi BUMN yang terlibat dalam pembangunan BMTH tersebut, Senin (22/4). “Pelibatan masyarakat harus optimal. Masyarakat jangan sebagai bagian dari korban atau tikus mati di lumbung padi. Jangan sampai Bali go international tapi masyarakatnya secara ekonomi semakin menurun,” ucapnya.

Seperti diketahui, PT. Pelindo sedang membangun BMTH di Benoa, di atas areal ratusan hektar. Selain tempat bersandar kapal-kapal besar, kelak BMTH juga menjadi destinasi wisata, pusat perbelanjaan, konser musik, gerai UMKM, dan lain-lain. Semua fasilitas untuk para wisatawan yang datang dibangun, seperti kesehatan, keamanan, dan kebutuhan ekonomi lainnya.

Erma, sapaan akrab Siti Mukaromah berharap, pembangunan BMTH yang masif tidak meninggalkan masyarakat lokal. Akses pekerjaan jangan hanya diberikan kepada para pendatang atau orang asing. Masyarakat Bali harus dipastikan bisa ikut menikmati proyek strategis nasional itu.

“Jangan sampai orang Bali menjadi pengangguran ketika orang luar atau asing mendapatkan pekerjaan. Kita berharap, ketika membangun sebuah koneksi wisata dan pelabuhan harus betul-betul dipastikan masyarakat bisa menikmati,” seru Politisi PKB ini.

Baca Selengkapnya