Connect with us
Teknologi

Gila! Sekarang Bisa Jelajahi Berbagai Planet lewat Google Maps

Tampilan Planet Mars di Google Maps

California – Sebelumnya, Google sudah membuat kita bisa menjelajahi setiap bagian di Bumi dengan Google Earth dan variannya. Kini, Google kembali menggebrak dengan memungkinkan penggunanya bisa mempelajari tempat lain di alam semesta seperti planet.

Kegilaan ini dimuat Dailymail, Kamis pekan lalu (19/10). Mesin pencarian raksasa tersebut bekerja sama dengan National Aeronautics and Space Adminisration (NASA) untuk memasukkan data dari misi Cassini dan misi lainnya. Penambahan fitur itulah yang memungkinkan kita bisa menjelajahi 12 dunia baru, termasuk Bulan, Venus, Saturnus, hingga Pluto sekalipun.

“Selama misinya, Cassini mencatat dan mengirim hampir setengah juta gambar kembali ke Bumi, memungkinkan para ilmuwan untuk merekonstruksi dunia yang jauh ini dengan detail yang belum pernah terjadi sebelumnya. Sekarang Anda bisa mengunjungi tempat-tempat ini-bersama dengan banyak planet dan bulan lainnya di Google Maps langsung dari komputer Anda,” ungkap Stafford Marquardt dari Google, yang memimpin proyek tersebut.

Tim Google bekerjasama dengan seniman astronomi Bjorn Jonsson mengumpulkan peta planet Europa, Ganymede, Rhea, dan Mimas dengan bekerja dengan citra NASA dan European Space Agency. Pengguna memang tidak bisa mencari lokasi di luar angkasa, namun mereka dapat memperbesar ke planet dan bulan serta mempelajari lebih lanjut mengenai berbagai lokasi di permukaannya.

Menariknya, gambar 3D planet dan bulan yang dapat berputar pun membuat pengguna bisa melihat sendiri di mana permukaan yang terkena sinar matahari, dan bagaimana keadaan serta apa yang ada di sisi gelap sebuah planet. Ini menjadi sebuah kemajuan pesat setelah awal 2017 lalu, Google juga sudah meluncurkan fitur baru yang memungkinkan penggunannya berkeliling Stasiun Antariksa Internasional (ISS).

“Piknik” ke ISS
Seorang astronot Chris Hadfield mengatakan sebelumnya memang terdapat sedikit “Alice in Wonderland” di ISS. Ia menyebut orang jadi sulit mengorientasikan diri di ISS. Namun sekarang para penggemar luar angkasa bisa melakukan tur virtual menggunakan Google Street View. Adapun fitur spesial itu diluncurkan untuk memeringati ulang tahun ke-48 pendaratan pertama ke Bulan.

Tampilan dari dalam Stasiun Luar Angkasa (ISS) lewat Google Maps

Tampilan dari dalam Stasiun Luar Angkasa (ISS) lewat Google Maps

Tak cuma itu, pengguna juga bisa menikmati akses ke Cupole Observational Module, yaitu sebuah jendela kecil yang dirancang untuk pengamatan operasi di luar ISS seperti aktivitas robot, pendekatan kendaraan, dan aktivitas ekstravahicular (EVA). Thomas Pesquet, seorang astronot di European Space Agency (ESA), menghabiskan enam bulan di pesawat International Space Station (ISS) sebagai insinyur penerbangan dan membantu menangkap gambar untuk menciptakan ISS Street View.

“Dalam enam bulan yang saya habiskan di Stasiun Antariksa Internasional, sulit untuk menemukan kata-kata atau mengambil gambar yang menggambarkan secara akurat perasaan berada di luar angkasa,” ungkap Pesquet. Karena keterbatasan hidup dan bekerja di luar angkasa, tidak mungkin mengumpulkan Street View dengan menggunakan metode biasa Google, tambahnya.

Novianto

Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Mulyanto Sesalkan Impor Migas dari Singapura Semakin Meningkat

Oleh

Fakta News
Mulyanto Sesalkan Impor Migas dari Singapura Semakin Meningkat
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto. Foto: DPR RI

Jakarta – Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto menyesalkan nilai impor Migas (Minyak dan Gas) nasional dari Singapura yang semakin hari bukan semakin berkurang, melainkan semakin meningkat. Menurutnya, hal ini merupakan kabar buruk bagi pengelolaan Migas nasional.

Hal tersebut diungkapkannya menyusul rencana Menteri ESDM yang akan menaikkan impor BBM menjadi sebesar 850 ribu barel per hari (bph), terutama dari Singapura. “Pemerintah jangan manut saja didikte oleh mafia migas. Harus ada upaya untuk melepas ketergantungan impor migas. Paling tidak impor migas ini harus terus-menerus dikurangi. Jangan sampai pemerintah tersandera oleh mafia impor migas,” ungkap Mulyanto dalam keterangan tertulis yang diterima Parlementaria, di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Untuk itu, lanjut Politisi dari Fraksi PKS ini, perlu adanya terobosan berarti terkait upaya pembangunan dan pengelolaan kilang minyak nasional di tanah air. Pasalnya, Sejak Orde Baru belum ada tambahan pembangunan kilang minyak baru, sementara rencana pembangunan Kilang Minyak Tuban, sampai hari ini tidak ada kemajuan yang berarti.

“Masa kita kalah dan tergantung pada Singapura, karena kita tidak punya fasilitas blending dan storage untuk mencampur BBM. Padahal sumber Migas kita tersedia cukup besar dibandingkan mereka,” tambahnya.

Mulyanto berharap Pemerintah mendatang perlu lebih serius menyelesaikan masalah ini. Hal itu jika memang ingin mengurangi defisit transaksi berjalan sektor migas serta melepas ketergantungan pada Singapura. Diketahui, Singapura dan Malaysia memiliki banyak fasilitas blending dan storage yang memungkinkan untuk mencampur berbagai kualitas BBM yang diproduksi dari berbagai kilang dunia, untuk menghasilkan BBM yang sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan.

“Karena kita tidak memiliki fasilitas ini maka kita terpaksa mengimpor BBM sesuai dengan spesifikasi kebutuhan kita dari negara jiran tersebut,” pungkasnya.

Untuk diketahui, produksi minyak nasional saat ini hanya mencapai sekitar 600 ribu barel per hari, sementara kebutuhan mencapai 840 ribu barel per hari. Kekurangan tersebut harus ditutupi melalui impor, dengan 240 ribu barel per hari berasal dari minyak mentah dan 600 ribu barel per hari dari BBM.

Baca Selengkapnya

BERITA

Proyek BMTH di Pelabuhan Benoa Diharapkan Mampu Pulihkan Ekonomi Nasional

Oleh

Fakta News
Proyek BMTH di Pelabuhan Benoa Diharapkan Mampu Pulihkan Ekonomi Nasional
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung saat memimpin pertemuan dalam Kunjungan Kerja Reses Tim Komisi VI DPR RI di Denpasar, Bali, Senin (22/4/2024). Foto : DPR RI

Denpasar – Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, diharapkan mampu memulihkan ekonomi nasional, selain mempromosikan pariwisata Bali lebih luas lagi.

Demikian disampaikan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung saat memberi sambutan pembuka pada pertemuan Komisi VI dengan sejumlah direksi BUMN yang terlibat dalam pembangunan BMTH. Komisi VI berkepentingan mengetahui secara detail progres pembangunan proyek strategi nasional tersebut.

“Ini proyek strategis nasional  (PSN) yang diharapkan mampu  memulihkan ekonomi nasional melalui kebangkitan pariwisata Bali. Proyek BMTH diharapkan mampu membangkitkan kembali sektor pariwisata Bali pasca pandemi Covid 19,” katanya saat memimpin pertemuan dalam Kunjungan Kerja Reses Tim Komisi VI DPR RI di Denpasar, Bali, Senin (22/4/2024).

Dijelaskan Martin, PSN ini dikelola PT. Pelindo  III  yang merupakan mitra kerja Komisi VI DPR RI. Proyek ini membutuhkan dukungan berbagai pihak, seperti PT. Pertamina Patra Niaga, PT. Pertamina Gas Negara, dan pihak terkait lainnya, agar bisa bekerja optimal dalam memulihkan ekonomi nasional. Pariwisata Bali yang sudah dikenal dunia juga kian meluas promosinya dengan eksistensi BMTH kelak.

Proyek ini, sambung Politisi Fraksi Partai Nasdem tersebut, memang harus dikelola secara terintegrasi. Namun, ia menilai, progres pembangunan BMTH ini cenderung lamban. Untuk itu, ia mengimbau semua BUMN yang terlibat agar solid berkolaborasi menyelesaikan proyek tersebut.

Baca Selengkapnya

BERITA

Dyah Roro Ingatkan Konflik di Jazirah Arab Berimplikasi Kenaikan Harga Minyak

Oleh

Fakta News
Dyah Roro Ingatkan Konflik di Jazirah Arab Berimplikasi Kenaikan Harga Minyak
Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti. Foto: DPR RI

Jakarta – Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti mengungkapkan bahwa konflik antara Iran dan Israel dapat memiliki implikasi ekonomi dan geopolitik yang signifikan, terutama dalam segi harga minyak mentah dunia (crude palm oil/CPO).

“Konflik antara Iran dan Israel dapat memiliki implikasi ekonomi dan geopolitik. Terutama dalam segi harga minyak mentah dunia,” ujar Roro dalam siaran pers yang diterima Parlementaria, di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Meski, saat ini harga minyak mentah dunia masih terpantau cukup stabil, dan per tanggal 22 April 2024 pukul 16.00, harga untuk WTI Crude Oil berada pada kisaran 82,14 dolar AS per barel, dan untuk Brent berada pada kisaran 86,36 dolar AS per barel. Namun, konflik di jazirah arab itu berpotensi menimbulkan kenaikan harga minyak mentah dunia, yang bisa menembus 100 dolar AS per barel.

Terkait dengan dampak dari konflik geopolitik terhadap kondisi harga BBM di dalam negeri tersebut, Politisi dari Fraksi Partai Golkar menjelaskan bahwa dari pihak pemerintah, melalui Menteri Koordinator Bidang Ekonomi Airlangga Hartarto, telah menegaskan dan memastikan bahwa harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak akan naik akibat konflik ini, paling tidak sampai bulan Juni 2024 ini.

“Untuk selanjutnya, Pemerintah masih perlu melihat dan mengobservasi lebih lanjut terlebih dahulu. Saya berharap agar dampak dari eskalasi konflik di Timur Tengah ini masih bisa ditahan dan diatasi oleh Pemerintah Indonesia, sehingga kenaikan BBM masih bisa dihindari,” pungkasnya.

Baca Selengkapnya