Connect with us

Gerakan #BijakBersosmed diluncurkan, Ajak Medsos Digunakan Secara Positif

Peluncuran Gerakan #BijakBersosmed di Jakarta.(Foto: wartaekonomi.co.id)

Jakarta – Media sosial sebagai sarana interaksi dan komunikasi telah mencapai perkembangan yang sangat pesat, berbagai bentuk atau platform media sosial hadir memanjakan masyarakat di era digital saat ini. Namun dalam perjalanannya perkembangan tersebut kerap dimanfaatkan oleh pihak-pihak untuk mengambil keuntungan dari balik celah kekurangan media sosial itu sendiri.

Munculnya fenomena hoaks dengan konten-konten berisi ujaran kebencian dan mengandung nuansa SARA beberapa tahun belakangan ini, membuat penggiat media sosial yang telah lama eksis menjadi kurang nyaman dengan kehadiran fenomena tersebut. Media sosial yang seharusnya menjadi ruang public berbagi informasi dan komunikasi kini dibanjiri dengan berita-berita hoaks maupun ujaran kebencian serta SARA.

Melihat hal tersebut beberapa penggiat media sosial, komunitas, dan berbagai organisasi yang peduli dengan media sosial yang santun dan bertanggung jawab mencoba meluncurkan sebuah gerakan bertagar #BijakBersosmed yang bertujuan menjaga penggunaan media sosial di Indonesia dari pihak-pihak yang memanfaatkan media sosial  sebagi tempat menyebarkan berita maupun konten-konten negatif yang berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

bijak bersosmed

Acara peluncuran #bijakbersosmed

“Gerakan ini berawal dari semacam kegemasan pada sosial media yang semakin ke sini semakin membuat kita lelah membacanya. Lalu, di tahun-tahun mendatang, akan menjadi tahun politik, pertentangan kompetisi via platform-platform media sosial akan menjadi lebih sengit lagi,” ujar Koordinator gerakan #BijakBersosmed, Enda Nasution di Jakarta, Sabtu (26/8/2017).

Gerakan #BijakBersosmed ini merupakan gerakan kesadaran publik untuk menggunakan media sosial dengan cerdas, sehat, aman dan bijak. Gerakan ini diluncurkan sebagai respons maraknya hoaks, dan ujaran kebencian yang disebarkan secara sistematis dan terorganisir. Bentuk utama gerakan #BijakBersosmed ialah menyebarkan informasi di sosial media dengan lebih bijak. Penyebaran ini akan dilakukan melalui video-video informatif dan e-book.

Peluncuran gerakan media sosial ini turut pula dihadiri dan mendapat apresiasi oleh Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informasi, Samuel Abrijani Pangerapan. “Sosial media saat ini merupakan bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia. Lebih dari 132 juta populasi Indonesia atau sekitar 51 persen dari total populasi terhubung melalui dunia maya,” ucap Samuel.

“Pada sisi lain, dinamika politik, ekonomi, serta sosial di Indonesia yang tinggi bahkan penuh kompetisi, membuat atmosfer sosial media belakangan menjadi riuh rendah,” sambung Samuel.

Sedangkan menurut Chief Human Resources Officer Indosat Oreedo, Rippy Mangkoesoebroto yang ikut hadir dalam acara tersebut mengatakan Ia sangat berharap peluncuran gerakan ini bisa menjadi upaya awal menyampaikan informasi yang baik dan benar.

Bila masyarakat ingin lebih mengenal dan berpartisipasi dalam gerakan ini bisa membuka laman ww.bijakbersosmed.id.

Ping

 

Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Mulyanto Sesalkan Impor Migas dari Singapura Semakin Meningkat

Oleh

Fakta News
Mulyanto Sesalkan Impor Migas dari Singapura Semakin Meningkat
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto. Foto: DPR RI

Jakarta – Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto menyesalkan nilai impor Migas (Minyak dan Gas) nasional dari Singapura yang semakin hari bukan semakin berkurang, melainkan semakin meningkat. Menurutnya, hal ini merupakan kabar buruk bagi pengelolaan Migas nasional.

Hal tersebut diungkapkannya menyusul rencana Menteri ESDM yang akan menaikkan impor BBM menjadi sebesar 850 ribu barel per hari (bph), terutama dari Singapura. “Pemerintah jangan manut saja didikte oleh mafia migas. Harus ada upaya untuk melepas ketergantungan impor migas. Paling tidak impor migas ini harus terus-menerus dikurangi. Jangan sampai pemerintah tersandera oleh mafia impor migas,” ungkap Mulyanto dalam keterangan tertulis yang diterima Parlementaria, di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Untuk itu, lanjut Politisi dari Fraksi PKS ini, perlu adanya terobosan berarti terkait upaya pembangunan dan pengelolaan kilang minyak nasional di tanah air. Pasalnya, Sejak Orde Baru belum ada tambahan pembangunan kilang minyak baru, sementara rencana pembangunan Kilang Minyak Tuban, sampai hari ini tidak ada kemajuan yang berarti.

“Masa kita kalah dan tergantung pada Singapura, karena kita tidak punya fasilitas blending dan storage untuk mencampur BBM. Padahal sumber Migas kita tersedia cukup besar dibandingkan mereka,” tambahnya.

Mulyanto berharap Pemerintah mendatang perlu lebih serius menyelesaikan masalah ini. Hal itu jika memang ingin mengurangi defisit transaksi berjalan sektor migas serta melepas ketergantungan pada Singapura. Diketahui, Singapura dan Malaysia memiliki banyak fasilitas blending dan storage yang memungkinkan untuk mencampur berbagai kualitas BBM yang diproduksi dari berbagai kilang dunia, untuk menghasilkan BBM yang sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan.

“Karena kita tidak memiliki fasilitas ini maka kita terpaksa mengimpor BBM sesuai dengan spesifikasi kebutuhan kita dari negara jiran tersebut,” pungkasnya.

Untuk diketahui, produksi minyak nasional saat ini hanya mencapai sekitar 600 ribu barel per hari, sementara kebutuhan mencapai 840 ribu barel per hari. Kekurangan tersebut harus ditutupi melalui impor, dengan 240 ribu barel per hari berasal dari minyak mentah dan 600 ribu barel per hari dari BBM.

Baca Selengkapnya

BERITA

Proyek BMTH di Pelabuhan Benoa Diharapkan Mampu Pulihkan Ekonomi Nasional

Oleh

Fakta News
Proyek BMTH di Pelabuhan Benoa Diharapkan Mampu Pulihkan Ekonomi Nasional
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung saat memimpin pertemuan dalam Kunjungan Kerja Reses Tim Komisi VI DPR RI di Denpasar, Bali, Senin (22/4/2024). Foto : DPR RI

Denpasar – Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, diharapkan mampu memulihkan ekonomi nasional, selain mempromosikan pariwisata Bali lebih luas lagi.

Demikian disampaikan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung saat memberi sambutan pembuka pada pertemuan Komisi VI dengan sejumlah direksi BUMN yang terlibat dalam pembangunan BMTH. Komisi VI berkepentingan mengetahui secara detail progres pembangunan proyek strategi nasional tersebut.

“Ini proyek strategis nasional  (PSN) yang diharapkan mampu  memulihkan ekonomi nasional melalui kebangkitan pariwisata Bali. Proyek BMTH diharapkan mampu membangkitkan kembali sektor pariwisata Bali pasca pandemi Covid 19,” katanya saat memimpin pertemuan dalam Kunjungan Kerja Reses Tim Komisi VI DPR RI di Denpasar, Bali, Senin (22/4/2024).

Dijelaskan Martin, PSN ini dikelola PT. Pelindo  III  yang merupakan mitra kerja Komisi VI DPR RI. Proyek ini membutuhkan dukungan berbagai pihak, seperti PT. Pertamina Patra Niaga, PT. Pertamina Gas Negara, dan pihak terkait lainnya, agar bisa bekerja optimal dalam memulihkan ekonomi nasional. Pariwisata Bali yang sudah dikenal dunia juga kian meluas promosinya dengan eksistensi BMTH kelak.

Proyek ini, sambung Politisi Fraksi Partai Nasdem tersebut, memang harus dikelola secara terintegrasi. Namun, ia menilai, progres pembangunan BMTH ini cenderung lamban. Untuk itu, ia mengimbau semua BUMN yang terlibat agar solid berkolaborasi menyelesaikan proyek tersebut.

Baca Selengkapnya

BERITA

Dyah Roro Ingatkan Konflik di Jazirah Arab Berimplikasi Kenaikan Harga Minyak

Oleh

Fakta News
Dyah Roro Ingatkan Konflik di Jazirah Arab Berimplikasi Kenaikan Harga Minyak
Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti. Foto: DPR RI

Jakarta – Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti mengungkapkan bahwa konflik antara Iran dan Israel dapat memiliki implikasi ekonomi dan geopolitik yang signifikan, terutama dalam segi harga minyak mentah dunia (crude palm oil/CPO).

“Konflik antara Iran dan Israel dapat memiliki implikasi ekonomi dan geopolitik. Terutama dalam segi harga minyak mentah dunia,” ujar Roro dalam siaran pers yang diterima Parlementaria, di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Meski, saat ini harga minyak mentah dunia masih terpantau cukup stabil, dan per tanggal 22 April 2024 pukul 16.00, harga untuk WTI Crude Oil berada pada kisaran 82,14 dolar AS per barel, dan untuk Brent berada pada kisaran 86,36 dolar AS per barel. Namun, konflik di jazirah arab itu berpotensi menimbulkan kenaikan harga minyak mentah dunia, yang bisa menembus 100 dolar AS per barel.

Terkait dengan dampak dari konflik geopolitik terhadap kondisi harga BBM di dalam negeri tersebut, Politisi dari Fraksi Partai Golkar menjelaskan bahwa dari pihak pemerintah, melalui Menteri Koordinator Bidang Ekonomi Airlangga Hartarto, telah menegaskan dan memastikan bahwa harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak akan naik akibat konflik ini, paling tidak sampai bulan Juni 2024 ini.

“Untuk selanjutnya, Pemerintah masih perlu melihat dan mengobservasi lebih lanjut terlebih dahulu. Saya berharap agar dampak dari eskalasi konflik di Timur Tengah ini masih bisa ditahan dan diatasi oleh Pemerintah Indonesia, sehingga kenaikan BBM masih bisa dihindari,” pungkasnya.

Baca Selengkapnya