Connect with us
DPR RI

Atasi Kelebihan Pasokan Listrik, Komisi VII Dorong PLN Salurkan ke Industri

Atasi Kelebihan Pasokan Listrik, Komisi VII Dorong PLN Salurkan ke Industri
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi. Foto: DPR RI

Jakarta – Komisi VII DPR RI menyoroti kelebihan pasokan atau oversupply listrik yang masih dialami oleh PT PLN (Persero). Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi mengakui, ini masih pekerjaan rumah (PR) bersama, bukan hanya pemerintah, tapi juga Komisi VII DPR RI, agar dapat menemukan regulasi untuk mengatasi oversupply tersebut. Bambang mengatakan, salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah menyalurkan listrik ke sektor industri.

Oversupply yang ada sekarang yang selalu menjadi PR kita bersama, harus kita cari regulasinya agar oversupply ini teratasi. GM (General Manager PLN di setiap daerah) harus menjadi tim yang handal. Bukan hanya menyambung (listrik), tapi harus jadi marketing yang handal. Agar di wilayah yang ia tangani memaksimalkan penggunaan listrik, terkhusus untuk industri. Karena pemakaian terbesar itu di industri,” tegas Bambang dalam RDP Komisi VII DPR RI dengan Dirut PT PLN di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (5/12/2022).

“Kita tidak bisa membebani oversupply listrik PLN itu ke rakyat. Tapi bagaimana kita rangsang industri itu lebih menggunakan listrik. Kami sudah mengambil data ke Pertamina. Berapa industri yang mengambil solar. Karena tidak mungkin solar bukan untuk energi. Ternyata (jumlahnya) besar. Nah ini tugas GM untuk (bersinergi) ke industri, kenapa tidak menggunakan listrik. Karena di regulasi kita tidak ada ‘upaya paksa’ untuk industri mengganti (pasokan energi) dari solar ke listrik,” tandas Politisi Partai Gerindra tersebut.

Bambang pun mengusulkan agar GM PLN di daerah yang mencapai target dalam memasarkan listrik ke industri, dapat diberikan penghargaan atau reward. “GM perlu ada reward, kalau tidak, yang ada hanya bekerja sesuai tugas untuk menjaga agar tidak mati listrik atau tidak jebol. Coba di-kasih reward, kalau ada pembeli, kalau GM bsa memasarkan dalam satu bulan 5 megawatt misalnya, diberi reward, seperti promosi jabatan atau bonus,” usul Bambang.

Di sisi lain, Legislator Dapil Jawa Timur IV itu juga terus mendukung PLN untuk melakukan upaya digitalisasi terhadap pelayanan kepada pelanggan. “Karena bagaimanapun ke depan akan meningkatkan efisiensi daripada cost. Karena sekarang masih manual. Saya pikir bagus, harus mengedepankan efisiensi, transaparan dan akuntabel. Digitalisasi pada meteran listrik sangat perlu, dan perlu didukung. Kalau perlu ada sinergi antar BUMN, misalnya dengan PT Telkom,” saran Bambang.

Dalam kesempatan yang sama, Anggota Komisi VII DPR RI Bambang Patijaya mengingatkan terkait keberlangsungan PLN dalam mendistribusikan listrik dan menjangkau masyarakat. “(Bagaimana) rasio elektrifikasi tinggi, (listrik) menyala 24 jam dalam sehari, 7 hari dalam seminggu. Ini menjadi harapan kita. Saya pikir belum ada satu telaah lebih jauh bagaimana untuk memastikan keberlangsungan dan keamanan pasokan listrik pada seluruh wilayah di Indonesia. Karena itu terkait dengan ketahanan energi,” tegas Politisi Partai Golkar itu.

Rapat ini menghasilkan sejumlah kesimpulan. Pertama, Komisi VII DPR RI mendorong PT PLN untuk terus meningkatkan keandalan perseroan melalui terobosan kebijakan dan bersinergi dengan BUMN lain guna mengatasi oversupply dan meningkatkan efisiensi serta mendorong ketahanan penyediaan energi nasional. Kedua, Komisi VII DPR RI mendesak PT PLN untuk memastikan program kerja termasuk penyediaan tenaga listrik untuk dapat dilaksanakan secara merata di seluruh pelosok Indonesia.

Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Dyah Roro Ingatkan Konflik di Jazirah Arab Berimplikasi Kenaikan Harga Minyak

Oleh

Fakta News
Dyah Roro Ingatkan Konflik di Jazirah Arab Berimplikasi Kenaikan Harga Minyak
Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti. Foto: DPR RI

Jakarta – Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti mengungkapkan bahwa konflik antara Iran dan Israel dapat memiliki implikasi ekonomi dan geopolitik yang signifikan, terutama dalam segi harga minyak mentah dunia (crude palm oil/CPO).

“Konflik antara Iran dan Israel dapat memiliki implikasi ekonomi dan geopolitik. Terutama dalam segi harga minyak mentah dunia,” ujar Roro dalam siaran pers yang diterima Parlementaria, di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Meski, saat ini harga minyak mentah dunia masih terpantau cukup stabil, dan per tanggal 22 April 2024 pukul 16.00, harga untuk WTI Crude Oil berada pada kisaran 82,14 dolar AS per barel, dan untuk Brent berada pada kisaran 86,36 dolar AS per barel. Namun, konflik di jazirah arab itu berpotensi menimbulkan kenaikan harga minyak mentah dunia, yang bisa menembus 100 dolar AS per barel.

Terkait dengan dampak dari konflik geopolitik terhadap kondisi harga BBM di dalam negeri tersebut, Politisi dari Fraksi Partai Golkar menjelaskan bahwa dari pihak pemerintah, melalui Menteri Koordinator Bidang Ekonomi Airlangga Hartarto, telah menegaskan dan memastikan bahwa harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak akan naik akibat konflik ini, paling tidak sampai bulan Juni 2024 ini.

“Untuk selanjutnya, Pemerintah masih perlu melihat dan mengobservasi lebih lanjut terlebih dahulu. Saya berharap agar dampak dari eskalasi konflik di Timur Tengah ini masih bisa ditahan dan diatasi oleh Pemerintah Indonesia, sehingga kenaikan BBM masih bisa dihindari,” pungkasnya.

Baca Selengkapnya

BERITA

Suntikan PMN Diharapkan Tambah Keuntungan Negara, Demi Kesejahteraan Rakyat

Oleh

Fakta News
Suntikan PMN Diharapkan Tambah Keuntungan Negara, Demi Kesejahteraan Rakyat
Anggota Komisi VI DPR RI Mahfudz Abdurrahman saat mengikuti kunjungan kerja reses Komisi VI DPR RI ke Kabupaten Badung, Provinsi Bali, Senin (22/4/2024). Foto: DPR RI

Badung – Anggota Komisi VI DPR RI Mahfudz Abdurrahman berharap BUMN Pariwisata dan Aviasi mampu hasilkan keuntungan bagi negara. Sebab, BUMN tersebut telah memperoleh suntikan Penyertaan Modal Negara (PMN) yang nilainya cukup besar.

“Komisi VI sudah mendukung upaya peningkatan kinerja BUMN Pariwisata dan Aviasi antara lain melalui persetujuan PMN. Sudah seharusnya ada perbaikan fasilitas dan layanan yang mereka hadirkan setelah memperoleh suntikan dana pemerintah melalui PMN agar bisa menghasilkan keuntungan untuk negara,” jelas Mahfudz di sela-sela kunjungan kerja reses Komisi VI DPR RI ke Kabupaten Badung, Provinsi Bali, Senin (22/4/2024).

Politisi PKS ini mengimbuhkan BUMN Pariwisata sudah semestinya berorientasi profit (mengejar keuntungan) agar mampu berkontribusi pada pemasukan negara. Negara seperti Jepang, Malaysia saat ini sangat serius mengelola industri pariwisatanya. Bagaimana Jepang berusaha memanjakan para wisatawan yang berkunjung ke negaranya agar tiap tahun semakin bertambah.

“Malaysia juga melakukan semacam rekayasa engineering, misalnya sekolah di sana lebih murah, biaya berobat general check up di sana juga lebih murah sehingga orang tertarik ke sana. Kalau orang sudah ke sana walau tujuannya berobat, sekolah itu kan nantinya butuh menginap, belanja dan akan meningkatkan penerimaan devisa negara tersebut,” tukasnya.

Legislator asal Dapil Jawa Barat VI meliputi Kota Bekasi dan Kota Depok ini menilai bahwa BUMN Pariwisata dan Aviasi perlu melakukan upaya dan terobosan yang luar biasa dan menarik, apalagi Bali sudah menjadi tujuan wisata utama masyarakat dunia. Tinggal variabel masalahnya yang perlu diperhatikan misalnya infrastruktur, daya dukung ekosistem pariwisata harus dikelola dengan baik.

“Seperti di Bali ini kurang fasilitas kendaraan umum, apakah ini bagian dari produk kebijakan daerah. Betapapun itu kendaraan umum menurut saya diperlukan untuk masyarakat Bali termasuk wisatawan juga,” katanya.

Masalah lainnya, menumpuknya wisatawan di Bali seharusnya bisa diarahkan ke Nusa Tenggara Barat, ada Lombok, Senggigi, dimana daya dukung kultural dan kebijakan pemerintah daerahnya perlu ada paradigma baru di sana. Perlu juga edukasi kepada masyarakat agar dapat ramah dengan wisatawan yang datang dari berbagai mancanegara.

“Paket wisata yang menawarkan destinasi alternatif selain Bali menurut saya sangat baik dan perlu dilakukan agar wisatawan mancanegara mengenal lebih banyak daerah di Indonesia. Sama halnya saat kita keluar negeri juga ditawarkan paket kunjungan ke berbagai destinasi,” tutupnya.

Baca Selengkapnya

BERITA

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Oleh

Fakta News
BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali
Anggota Komisi VI DPR RI Siti Mukaromah saat diwawancarai Parlementaria usai mengikuti Kunjungan Kerja Reses Komisi VI DPR RI di Denpasar. Foto: DPR RI

Denpasar – Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali. Akses pekerjaan dan ekonomi harus dibuka secara luas.

Anggota Komisi VI DPR RI Siti Mukaromah menyampaikan hal ini usai mengikuti pertemuan dengan para direksi BUMN yang terlibat dalam pembangunan BMTH tersebut, Senin (22/4). “Pelibatan masyarakat harus optimal. Masyarakat jangan sebagai bagian dari korban atau tikus mati di lumbung padi. Jangan sampai Bali go international tapi masyarakatnya secara ekonomi semakin menurun,” ucapnya.

Seperti diketahui, PT. Pelindo sedang membangun BMTH di Benoa, di atas areal ratusan hektar. Selain tempat bersandar kapal-kapal besar, kelak BMTH juga menjadi destinasi wisata, pusat perbelanjaan, konser musik, gerai UMKM, dan lain-lain. Semua fasilitas untuk para wisatawan yang datang dibangun, seperti kesehatan, keamanan, dan kebutuhan ekonomi lainnya.

Erma, sapaan akrab Siti Mukaromah berharap, pembangunan BMTH yang masif tidak meninggalkan masyarakat lokal. Akses pekerjaan jangan hanya diberikan kepada para pendatang atau orang asing. Masyarakat Bali harus dipastikan bisa ikut menikmati proyek strategis nasional itu.

“Jangan sampai orang Bali menjadi pengangguran ketika orang luar atau asing mendapatkan pekerjaan. Kita berharap, ketika membangun sebuah koneksi wisata dan pelabuhan harus betul-betul dipastikan masyarakat bisa menikmati,” seru Politisi PKB ini.

Baca Selengkapnya