Connect with us

“Gerakan Suroboyo Wani Sehat”, PDIP Surabaya Produksi Minuman Tradisonal untuk Dibagikan ke Masyarakat

Dapur umum yang dipusatkan di Kantor DPC PDI Perjuangan Surabaya di Jalan Setail Nomor 8, Kota Surabaya, Jawa Timur memproduksi berbagai minuman rempah-rempah dari kandungan bumi Nusantara untuk penangkal Virus Corona atau COVID-19.

Surabaya – Dapur umum yang dipusatkan di Kantor DPC PDI Perjuangan Surabaya di Jalan Setail Nomor 8, Kota Surabaya, Jawa Timur memproduksi berbagai minuman rempah-rempah dari kandungan bumi Nusantara untuk penangkal Virus Corona atau COVID-19.

Ketua Tim Dapur PDI Perjuangan Surabaya Khusnul Khotimah mengatakan sejak wabah Virus Corona atau COVID-19 mencemaskan pemerintah dan masyarakat, PDI Perjuangan membuat Gerakan “Suroboyo Wani Sehat”.

“Salah satu dari gerakan itu membagi-bagikan minuman rempah-rempah pada penduduk untuk menjaga stamina tubuh, sekaligus mengampanyekan hidup sehat,” katanya.

Menurut Khusnul, sejak dapur umum itu beroperasi Rabu (18/3), pihaknya belajar kilat tentang pembuatan minuman rempah-rempah.

“Kebetulan ada kader-kader yang menjadi perajin. Tentunya juga atas bimbingan dari Bu Risma selaku Ketua DPP PDI Perjuangan,” ujar Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya ini.

Ketua Komisi D Bidang Kesra DPRD Surabaya ini menyebut minuman herbal itu “Wedang Pokak” yang berasal dari ramuan jahe, kapulaga, pandan, gula merah, serai, cengkeh, dan kayu manis.

“Ramuan itu kami rebus selama 4 jam. Setelah dingin, dimasukkan ke botol-botol kecil. Sekali memasak, kami buat 50 botol. Kemudian didistribusikan ke masyarakat Surabaya oleh kader-kader PDI Perjuangan,” kata Khusnul.

Terlihat kesibukan di dapur Kantor DPC PDI Perjuangan Surabaya. Tidak hanya kader perempuan, kader laki-laki pun tak canggung membantu pembuatan minuman, mulai mengupas jahe hingga memasukkan minuman ke botol.

“Ada juga yang merebus telur. Pada putih telur, mengandung imonoglobulin yang sangat bagus untuk meningkatkan stamina tubuh,” kata Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Tri Ratna Indahsari.

Khusnul menambahkan, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri telah mengeluarkan instruksi kepada jajaran pengurus dan kader PDI Perjuangan di seluruh Tanah Air agar mereka berada di garis terdepan untuk menanggulangi Virus Corona.

“Suroboyo Wani Sehat adalah gerakan PDI Perjuangan di Surabaya untuk mencegah Virus Corona. Memperkuat seluruh upaya yang telah dilakukan Wali Kota Bu Risma dan jajaran aparaturnya untuk melindungi rakyat Surabaya,” kata khusnul.

Dari kerja di dapur itulah, lanjut dia, setiap hari mengalir keluar minuman rempah-rempah yang dibagi-bagikan pengurus anak ranting, ranting dan PAC PDI Perjuangan di Surabaya.

“Dengan kemampuan yang ada, partai kami berbuat untuk masyarakat. Turut mencegah COVID-19. Kami diajarkan Ibu Megawati untuk bekerja, bergerak, tidak berpangku tangan. Tidak ada yang pengin sakit. Tindakan mencegah harus diajarkan kepada rakyat,” katanya pula.

 

Chrst

Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Mulyanto Sesalkan Impor Migas dari Singapura Semakin Meningkat

Oleh

Fakta News
Mulyanto Sesalkan Impor Migas dari Singapura Semakin Meningkat
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto. Foto: DPR RI

Jakarta – Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto menyesalkan nilai impor Migas (Minyak dan Gas) nasional dari Singapura yang semakin hari bukan semakin berkurang, melainkan semakin meningkat. Menurutnya, hal ini merupakan kabar buruk bagi pengelolaan Migas nasional.

Hal tersebut diungkapkannya menyusul rencana Menteri ESDM yang akan menaikkan impor BBM menjadi sebesar 850 ribu barel per hari (bph), terutama dari Singapura. “Pemerintah jangan manut saja didikte oleh mafia migas. Harus ada upaya untuk melepas ketergantungan impor migas. Paling tidak impor migas ini harus terus-menerus dikurangi. Jangan sampai pemerintah tersandera oleh mafia impor migas,” ungkap Mulyanto dalam keterangan tertulis yang diterima Parlementaria, di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Untuk itu, lanjut Politisi dari Fraksi PKS ini, perlu adanya terobosan berarti terkait upaya pembangunan dan pengelolaan kilang minyak nasional di tanah air. Pasalnya, Sejak Orde Baru belum ada tambahan pembangunan kilang minyak baru, sementara rencana pembangunan Kilang Minyak Tuban, sampai hari ini tidak ada kemajuan yang berarti.

“Masa kita kalah dan tergantung pada Singapura, karena kita tidak punya fasilitas blending dan storage untuk mencampur BBM. Padahal sumber Migas kita tersedia cukup besar dibandingkan mereka,” tambahnya.

Mulyanto berharap Pemerintah mendatang perlu lebih serius menyelesaikan masalah ini. Hal itu jika memang ingin mengurangi defisit transaksi berjalan sektor migas serta melepas ketergantungan pada Singapura. Diketahui, Singapura dan Malaysia memiliki banyak fasilitas blending dan storage yang memungkinkan untuk mencampur berbagai kualitas BBM yang diproduksi dari berbagai kilang dunia, untuk menghasilkan BBM yang sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan.

“Karena kita tidak memiliki fasilitas ini maka kita terpaksa mengimpor BBM sesuai dengan spesifikasi kebutuhan kita dari negara jiran tersebut,” pungkasnya.

Untuk diketahui, produksi minyak nasional saat ini hanya mencapai sekitar 600 ribu barel per hari, sementara kebutuhan mencapai 840 ribu barel per hari. Kekurangan tersebut harus ditutupi melalui impor, dengan 240 ribu barel per hari berasal dari minyak mentah dan 600 ribu barel per hari dari BBM.

Baca Selengkapnya

BERITA

Proyek BMTH di Pelabuhan Benoa Diharapkan Mampu Pulihkan Ekonomi Nasional

Oleh

Fakta News
Proyek BMTH di Pelabuhan Benoa Diharapkan Mampu Pulihkan Ekonomi Nasional
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung saat memimpin pertemuan dalam Kunjungan Kerja Reses Tim Komisi VI DPR RI di Denpasar, Bali, Senin (22/4/2024). Foto : DPR RI

Denpasar – Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, diharapkan mampu memulihkan ekonomi nasional, selain mempromosikan pariwisata Bali lebih luas lagi.

Demikian disampaikan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung saat memberi sambutan pembuka pada pertemuan Komisi VI dengan sejumlah direksi BUMN yang terlibat dalam pembangunan BMTH. Komisi VI berkepentingan mengetahui secara detail progres pembangunan proyek strategi nasional tersebut.

“Ini proyek strategis nasional  (PSN) yang diharapkan mampu  memulihkan ekonomi nasional melalui kebangkitan pariwisata Bali. Proyek BMTH diharapkan mampu membangkitkan kembali sektor pariwisata Bali pasca pandemi Covid 19,” katanya saat memimpin pertemuan dalam Kunjungan Kerja Reses Tim Komisi VI DPR RI di Denpasar, Bali, Senin (22/4/2024).

Dijelaskan Martin, PSN ini dikelola PT. Pelindo  III  yang merupakan mitra kerja Komisi VI DPR RI. Proyek ini membutuhkan dukungan berbagai pihak, seperti PT. Pertamina Patra Niaga, PT. Pertamina Gas Negara, dan pihak terkait lainnya, agar bisa bekerja optimal dalam memulihkan ekonomi nasional. Pariwisata Bali yang sudah dikenal dunia juga kian meluas promosinya dengan eksistensi BMTH kelak.

Proyek ini, sambung Politisi Fraksi Partai Nasdem tersebut, memang harus dikelola secara terintegrasi. Namun, ia menilai, progres pembangunan BMTH ini cenderung lamban. Untuk itu, ia mengimbau semua BUMN yang terlibat agar solid berkolaborasi menyelesaikan proyek tersebut.

Baca Selengkapnya

BERITA

Dyah Roro Ingatkan Konflik di Jazirah Arab Berimplikasi Kenaikan Harga Minyak

Oleh

Fakta News
Dyah Roro Ingatkan Konflik di Jazirah Arab Berimplikasi Kenaikan Harga Minyak
Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti. Foto: DPR RI

Jakarta – Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti mengungkapkan bahwa konflik antara Iran dan Israel dapat memiliki implikasi ekonomi dan geopolitik yang signifikan, terutama dalam segi harga minyak mentah dunia (crude palm oil/CPO).

“Konflik antara Iran dan Israel dapat memiliki implikasi ekonomi dan geopolitik. Terutama dalam segi harga minyak mentah dunia,” ujar Roro dalam siaran pers yang diterima Parlementaria, di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Meski, saat ini harga minyak mentah dunia masih terpantau cukup stabil, dan per tanggal 22 April 2024 pukul 16.00, harga untuk WTI Crude Oil berada pada kisaran 82,14 dolar AS per barel, dan untuk Brent berada pada kisaran 86,36 dolar AS per barel. Namun, konflik di jazirah arab itu berpotensi menimbulkan kenaikan harga minyak mentah dunia, yang bisa menembus 100 dolar AS per barel.

Terkait dengan dampak dari konflik geopolitik terhadap kondisi harga BBM di dalam negeri tersebut, Politisi dari Fraksi Partai Golkar menjelaskan bahwa dari pihak pemerintah, melalui Menteri Koordinator Bidang Ekonomi Airlangga Hartarto, telah menegaskan dan memastikan bahwa harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak akan naik akibat konflik ini, paling tidak sampai bulan Juni 2024 ini.

“Untuk selanjutnya, Pemerintah masih perlu melihat dan mengobservasi lebih lanjut terlebih dahulu. Saya berharap agar dampak dari eskalasi konflik di Timur Tengah ini masih bisa ditahan dan diatasi oleh Pemerintah Indonesia, sehingga kenaikan BBM masih bisa dihindari,” pungkasnya.

Baca Selengkapnya