Connect with us

Achmad Yurianto: Bertambah 130, Kasus Positif Corona Jadi 1.285, Meninggal 114, Sembuh 64 Per 29 Maret 2020

Berikut ini pernyataan lengkapnya:

Saudara sekalian selamat sore, pada kesempatan ini saya akan sampaikan informasi terkait perkembangan COVID-19 yang sudah beberapa hari ini kita hadapi bersama. Yang pertama, kita ucapkan terimakasih penghargaan setinggi-tingginya kepada rekan-rekan tenaga medis, aparat pemerintah dan relawan yang tetap konsisten untuk berjuang digaris depan di dalam kaitan pencegahan dan pengendalian penyakit COVID-19 yang kita hadapi bersama.

Terimakasih kepada rekan wartawan yang tetap konsisten juga untuk memastikan bahwa semua informasi yang dibutuhkan masyarakat, informasi yang diberikan pemerintah telah sampai ke masyarakat dengan benar. Dan sekali lagi, kami sampaikan terimakasih kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah saling bahu-membahu menghadapi masa sulit ini dalam rangka untuk mencegah, mengendalikan penyakit COVID-19.

Kita lihat bersama-sama bahwa masyarakat sudah banyak melaksanakan membatasi jarak. Banyak masyarakat yang sudah tidak keluar lagi dari rumah dan banyak masyarakat yang lebih mampu membantu masyarakat lain yang tidak mampu. Agar mereka bisa beristirahat, bisa berada di rumah agar tidak terinfeksi penyakit ini. Karena kita sadari bersama, manakala ada satu anggota keluarga saja yang terinfeksi, maka ini akan jadi sumber infeksi bagi anggota keluarga lainnya.

Permasalahan lainnya, harus kita putuskan karena rantai pemutusan penyakit ini adalah dengan menjaga jarak. Disamping juga rajin mencuci tangan dengan sabun. Saudara sekalian, yang kedua saya sampaikan tentang beberapa kebijakan yang dibuat pemerintah. Saya ingatkan kembali bahwa inilah dasar-dasar pengendalian penyakit ini. Agar kita bisa memutus rantai penularan ya di tengah masyarakat.

Yang pertama, pahami betul bahwa penularan penyakit ini adalah dari orang yang sakit kepada orang yang sehat melalui kontak dekat. Karena kita paham, penyakit ini ditularkan dari percikan ludah yang kecil-kecil atau kita mengenalnya dengan sebutan droplet dari orang yang sakit pada saat dia batuk, pada saat dia berbicara, pada saat dia bersin ke sekitarnya. Dan apabila ada orang sehat berada di sekitarnya pada jarak kurang dari 1 meter, besar kemungkinan droplet ini terhirup masuk ke dalam saluran nafas orang yang sehat. Akibatnya, akan tertular.

Yang kedua, bisa saja droplet ini jatuh ke benda sekitar yang sering disentuh secara bersama, dan tidak sadar orang lain menyentuhnya juga tanpa mencuci tangan, langsung makan, minum, menyentuh mulut, hidung, mata. Maka ini juga sangat memungkinkan terjadinya pemindahan virus menuju ke bagian tubuh yang semula sehat. Sekali lagi, menjaga jarak lebih dari 1,5 meter menjadi kunci mengurangi paparan ini. Disamping kita meminta siapapun yang menunjukkan gejala influenza, seperti influenza, demam, batuk kering disertai pilek, disertai sesak napas gunakan masker. Agar pada saat yang bersangkutan batuk, dropletnya tidak menyebar kemana-mana. Ini menjadi penting untuk kita pahami bersama.

Berikutnya cuci tangan. Ini menjadi penting bagi kita semua. Cuci tangan gunakan sabun dan air yang mengalir. Kita paham bahwa virus ini akan rusak manakala terkena detergen. Oleh karena itu, saya minta betul-betul ini jadi perhatian kita bersama. Upaya-upaya ini merupakan basis dari penanggulangan COVID-19 ini harus kita jalankan bersama-sama. Sekali lagi, kita lindungi yang sakit. Jangan didiskriminasikan, jangan di stigmatisasi. Tapi, lindungi dia agar bisa melaksanakan isolasi diri yang baik di rumahnya. Bukan untuk dikucilkan, tapi dibantu agar dia betul-betul bisa laksanakan isolasi diri sebaik-baiknya.

Kemudian untuk yang sehat juga harus dilindungi jangan sampai sakit. Mari sama-sama kita patuhi, inilah kunci keberhasilan kita mengendalikan penyakit ini. Kita tidak punya cara yang lain, perawatan di rumah sakit akan selektif kita lakukan untuk yang memang betul-betul terindikasi penyakit ini dan tidak memungkinkan melaksanakan isolasi diri. Termasuk pada kelompok yang sangat rentan. Orang tua, orang dengan penyakit-penyakit sebelumnya dengan diabet, hipertensi, kelainan jantung, kelainan paru-paru dan sebagainya. Inilah yang butuh layanan perawatan maksimal dan kita siapkan di rumah sakit. Oleh karena itu, memang kekuatan terbesar kita adalah bagaimana secara bersamaan masyarakat bisa memutuskan rantai penularan ini dengan sebaik-baiknya. Sekali lagi, jaga jarak paling sedikit 1,5 meter atau lebih dari 1,5 meter dengan orang lain. Ini dimaknai, jangan melaksanakan kegiatan berkumpul dalam jumlah lebih banyak kemudian terlalu berdekatan, hindari kerumunan orang. Kita harus menyelamatkan diri kita dan juga menyelamatkan keluarga kita yang menunggu di rumah. Biasakan mencuci tangan gunakan sabun dan air mengalir, minimal 20 detik sesering mungkin.

Hindari menyentuh wajah karena mulut, mata, hidung ini rawan mendapatkan infeksi dari paparan tangan kita yang belum dicuci dengan baik. Patuhi juga disiplin pada saat batuk, pilek gunakan masker atau paling tidak tutup dengan sapu tangan. Selalu membiasakan memastikan kebersihan rumah adalah kunci kegiatan ini. Tetap berada di rumah, kita bisa bekerja di rumah, tetap bisa belajar di rumah. Ini yang harus dilakukan bersama-sama dan saling mengingatkan antara satu dengan yang lain. Untuk itu, ikuti betul informasi terkait COVID-19 bisa dilihat di beberapa saluran informasi baik di website covid19.co.id, bisa di call center 119,117 dan banyak sekali di tempat lain terkait informasi yang benar. Ini yang penting kita pahami dan jalani bersama. Mari saling mengingatkan, saling menjaga agar seluruhnya bisa kita kendalikan secara baik.

  • Halaman :
  • 1
  • 2
  • 3
Baca Selengkapnya
Tulis Komentar

BERITA

Puan Minta Petugas Terus Siaga di Puncak Arus Balik Lebaran 2024

Oleh

Fakta News
Puan Minta Petugas Terus Siaga di Puncak Arus Balik Lebaran 2024
Ketua DPR RI Puan Maharani. Foto : DPR RI

Jakarta – Ketua DPR RI Puan Maharani meminta petugas dari instansi terkait terus siaga di puncak arus balik Lebaran 2024. Ia pun mengimbau pemudik untuk berhati-hati saat melakukan perjalanan kembali dari kampung halaman.

“Libur Idul Fitri sebentar lagi usai, dan banyak masyarakat yang mulai kembali pulang setelah berlebaran dan berlibur dari kampung halamannya. Saya meminta pihak-pihak yang bertugas terus siaga membantu keamanan dan kelancaran para pemudik sampai arus balik selesai,” kata Puan dalam keterangan tertulisnya, Minggu (14/4/2024).

Puncak arus balik Lebaran 2024 diprediksi terjadi hari ini dan besok, Senin (14/4). Puan menilai, pengawalan oleh petugas kepolisian dan Dishub bagi kendaraan pemudik perlu dilakukan di titik-titik rawan.

“Terutama bagi pemudik bermotor. Biasanya dari pelabuhan banyak kendaraan keluar di saat bersamaan setelah turun dari kapal penyeberangan. Dengan pengawalan dari petugas, keamanan pemudik akan lebih terjamin,” ucap perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.

Puan juga meminta pihak kepolisian memperhitungkan dengan cermat saat memberlakuan rekayasa lalu lintas. Menurutnya, harus ada antisipasi khusus saat tiba-tiba ada lonjakan kendaraan signifikan. “Optimalkan pos-pos keamanan serta pos pelayanan. Dan tentunya pos kesehatan di setiap titik keramaian,” ungkap Puan. Optimalisasi pos keamanan dan pos pelayanan dinilai Puan penting sebagai langkah antisipasi. Mengingat saat arus mudik lalu, terjadi beberapa kecelakaan maut kendaraan.

Lebih lanjut, Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini pun mendukung kebijakan kombinasi work from office (WFO) dan work from home (WFH) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) demi mengurangi kemacetan saat arus balik Lebaran 2024. Puan menilai, kebijakan seperti ini bisa juga diadopsi untuk lembaga atau instansi non-Pemerintah.

“Kita sudah belajar saat pandemi Covid-19 lalu, sistem masuk bergantian ke kantor dengan metode WFH ternyata bisa membantu. Tentunya harus disesuaikan dengan kondisi kantor masing-masing,” tutur Puan.

Kepada pemudik, Puan mengimbau agar selalu berhati-hati selama perjalanan arus balik. Apalagi dalam beberapa waktu terakhir, hujan lebat mengguyur sejumlah wilayah.

“Selalu waspada, khususnya yang membawa kendaraan pribadi. Pastikan kondisi prima, dan beristirahat saat lelah. Perhatikan juga prakiraan cuaca demi kelancaran saat perjalanan,” ucap Puan.

“Semoga semua tiba di tujuan dalam kondisi aman, dan selamat kembali beraktivitas untuk seluruh masyarakat,” tutupnya.

Baca Selengkapnya

BERITA

Apresiasi Menlu RI Tidak Akan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Oleh

Fakta News
Apresiasi Menlu RI Tidak Akan Normalisasi Hubungan dengan Israel
Anggota Komisi I DPR RI Jazuli Juwaini. Foto : DPR RI

Jakarta – Anggota Komisi I DPR RI Jazuli Juwaini mengapresiasi ketegasan Menlu RI, Retno Marsudi, yang tidak akan menormalisasi hubungan dengan penjajah Israel. Ketegasan Menlu Retno tersebut diambil di tengah banyak tekanan terhadap Indonesia agar mulai melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.

“Apresiasi Ibu Menlu yang dengan tegas membantah isu normalisasi hubungan dengan Israel. Fraksi PKS terus mendukung dan mengawal sikap yang merupakan cerminan konstitusi kita tersebut,” tegas Politisi Fraksi PKS tersebut dalam keterangan tertulis yang diterima Parlementaria, di Jakrta, Minggu (14/4/2024).

Ketegasan sikap tersebut, lanjut Jazuli, diharapkan merupakan sikap bulat dan kompak jajaran pemerintahan lainnya terutama dari kementerian yang membidangi urusan ekonomi. Hal itu karena isu normalisasi kembali mencuat yang dikaitkan dengan rencana bergabungnya Indonesia menjadi anggota OECD atau Organisasi Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan.

“Tidak ada alasan apapun yang membuat Indonesia menormalisasi hubungan dalam bentuk apapun dengan zionis Israel yang nyata-nyata melakukan penjajahan dan genosida atas rakyat Palestina,” tandas politisi asal Banten ini.

Jazuli Juwaini yang juga Wakil Presiden Anggota Parlemen Muslim Dunia (IIFP) menegaskan, bagi Indonesia penolakan atas penjajahan Israel adalah amanat konstitusi, yang secara tegas menyatakan tugas dan tanggung jawab untuk menghapuskan segala bentuk penjajahan di atas dunia.

“Israel jelas menjajah bangsa Palestina, merampas tanah mereka, dan membantai warga sipil anak-anak, perempuan, dan orang tua. Normalisasi hubungan dengan penjajah jelas menciderai amanat konstitusi, melukai perasaan kolektif rakyat Indonesia, sehingga haram hukumnya,” tegas Jazuli.

Sebaliknya, lanjutnya, Indonesia berdiri tegak membela hak-hak rakyat Palestina hingga memperoleh kemerdekaannya. “Sampai kapanpun Indonesia pro Palestina dan anti penjajah Israel,” pungkasnya.

Baca Selengkapnya

BERITA

Andre Rosiade Dukung Kebijakan WFH Saat Arus Balik

Oleh

Fakta News
Andre Rosiade Dukung Kebijakan WFH Saat Arus Balik
Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade saat meninjau Tol Trans Jawa di KM 70, Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (14/4/2024). Foto : DPR RI

Jakarta – Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mendukung kebijakan Pemerintah, khususnya Menteri Perhubungan, Kakorlantas, Kapolri, hingga Menko PMK,  yang mendorong agar kantor-kantor melakukan Work From Home atau bekerja dari luar kantor selama puncak arus balik Lebaran 2024.

Menurutnya, langkah ini juga menjadi salah satu solusi antisipasi lonjakan volume lalu lintas pada periode arus balik. “Kami juga telah mendengarkan rekomendasi dari segenap pemangku kepentingan yang terlibat untuk menyarankan diberlakukan Work From Home (WFH) sehingga pemudik dapat menunda kepulangan serta memanfaatkan potongan tarif tol. Selain itu, kami juga meminta bantuan teman-teman media agar dapat terus mensosialisasikan kepada masyarakat terkait informasi-informasi yang penting agar pemudik dapat mengatur waktu perjalanan,” kata Andre saat meninjau Tol Trans Jawa di KM 70, Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (13/4/2024).

Dalam keterangan kepada Parlementaria, Politisi Fraksi Partai Gerindra ini pun mengapresiasi atas upaya Jasa Marga yang selalu berkoordinasi dengan segenap pemangku kepentingan seperti Kepolisian, Kementerian Perhubungan dan Kemenko PMK yang telah sukses dalam melayani arus mudik beberapa waktu yang lalu sehingga tidak terjadi kepadatan yang terlalu berarti.

“Baru saja saya mendapatkan informasi mengenai kesiapan Jasa Marga untuk menghadapi arus balik, dengan koordinasi yang telah dijalankan. Jasa Marga sudah sangat siap untuk menghadapi arus balik, di antaranya dengan menyiapkan jalur contraflow hingga 3 lajur sesuai kondisi lalu lintas beserta kelengkapannya serta akan ada safety car yang berkolaborasi dengan Kepolisian,” katanya.

Selain itu Andre juga mengapresiasi upaya Jasa Marga yang memberikan potongan tarif tol sebesar 20 persen untuk mendistribusikan lalu lintas arus balik yang puncaknya diprediksi terjadi pada Senin, 15 April 2024.

Andre mengapresiasi langkah Jasa Marga yang memberikan diskon 20 persen bagi para pemudik yang pulang pada 17-19 April 2024.

Menurut dia, kebijakan ini sebagai solusi untuk mencegah kemacetan yang luar biasa saat arus balik. “Meskipun saya tahu 20 persen itu angkanya Rp84 ribu per mobil, kurangnya penghasilan Jasa Marga. Tapi ini langkah yang perlu kita apresiasi oleh direksi Jasa Marga,” kata politisi asal Sumatera Barat ini.

Diketahui, PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyampaikan kesiapan pelayanan operasional arus balik periode Hari Raya Idul Fitri 1445H/Tahun 2024 yang diprediksi akan mulai meningkat pada H+2 s.d H+4 Hari Raya Idul Fitri 1445H/Tahun 2024 atau pada Sabtu-Senin, 13-15 April 2024.

Pemerintah memberikan kesempatan bagi aparatur sipil negara (ASN) di instansi tertentu untuk bekerja dari rumah atau work from home (WFH) pada 16-17 April 2024.

Nantinya, kebijakan WFH akan dikombinasikan dengan bekerja dari kantor atau work from office (WFO) selama periode tersebut.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, kebijakan WFH untuk ASN diberlakukan karena antusiasme mudik Lebaran tahun ini yang dinilai luar biasa besar.

Baca Selengkapnya